Senin, 20 September 2010

Rumah Masa Depan kehidupan Manusia tidak perlu Mahal

Pemandangan yang indah dengan view gunung Papandayan , dan hamparan-hamparan sawah terbentang luas serta gemiricik air menambah suasana pedesaan yang tenang. Inilah tempat yang cocok untuk membangun rumah impian .Rumah sebagai tempat peristirahatan tentunya harapannya adalah rumah yang sangat ideal, nyaman,tenang jauh dari keramaian.(bisa dibaca juga DISINI)
lokasi Rumah Harapan diantara hamparan sawah


lokasi Rumah Harapan diantara hamparan sawah

Menuju kerumah masa depan ini dimulai semenjak manusia berada dalam kandungan Ibunya dan dilahirkan kedunia tanpa membawa apapun , yang ada hanyalah suara tangisan sang bayi dan kebahagiaan dari orang tuanya.
Seiring perjalanan manusia dari sang bayi menjadi seorang anak, tumbuh remaja, kemudian dewasa dan bahkan menjadi tua dan renta sudah sepatutnya merancang semenjak awal untuk membangun rumah masa depan ini.
dan ketika manusia meninggalkan alam fana ini diakhiri dengan tangisan dan kesedihan dari mereka yang menyayangi.
Hamparan Rumah Masa depan manusia

Hamparan Rumah Masa depan manusia
Disinilah Manusia menempati rumah Masa Depan

Disinilah Manusia menempati rumah Masa Depan

Perjalanan manusia untuk persiapan menuju rumah masa depan tentunya dilandasi dengan segala perbuatan , perbuatan baik dan pebuatan tidak baik, katakwaan seseorang akan sang Kholiq menghantarkan manusia mempunyai rumah masa depan yang ideal.

Membangun rumah masa depan tidak lah membutuhkan material yang mahal yang hanya terlihat dari fisiknya saja,tidak banyak lahan yang dihabiskan hanyalah 1 x 2 meter tidak ada beton maupun tembok, melainkan Rumah masa depan yang ideal inilah dibangun dengan pondasi tiga amalan manusia , yaitu :
Anak-anak yang sholeh dan sholihah,
Ilmu yang bermanfaat, dan
Shodakoh jariah
ketiga Amalan -amalan Hidup perjalanan manusia inilah yang merupakan isi dari rumah masa depan ini.

Inilah gambaran rumah masa depan yang terdapat di kampung disitu desa Sirnagalih Bayongbong Garut , begitu sederhana tak ada kewewahan , begitu sederhana , alami , karena Rumah ini tak lagi fisik yang ditonjolkan , tak ada beton dan semen dan tak ada lantai keramik yang ada hanyalah tanah merah sebagai lantainya semuanya serba alami, tak ada lagi ada harta benda yang dibawa didalamnnya, berbeda dengan tempat -tempat lainnya.hal ini didasari pada prinsip manusia tidak punya apa-apa setelah kembali Ke Rumah Ini.
Semuanya kembali manusia seperti ketika lahir tanpa membawa apa-apa dan kembali tanpa membawa apapun juga kecuali tiga hal tersebut diatas.
Dan Rumah Masa Depan Kehidupan Manusia inilah yang senantiasa mendapatkan kunjungan dari mereka-mereka yang mencintai manusia selama hidupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar